Selasa, 28 Januari 2014

Wow, Apartemen Bloomington St. Moritz Makassar Laku Keras

MAKASSAR - Pemasaran apartemen Bloomington dalam pengembangan kawasan terpadu (mix used development) superblok St. Moritz Makassar menuai respon positif.
Sejak dipasarkan pada pertengahan Januari 2014, apartemen yang dikembangkan oleh PT Lippo Karawaci Tbk. tersebut telah terjual 75%. 
CEO Lippo Homes Lippo Karawaci Ivan Setiawan Budiono mengatakan pencapaian tersebut menjadi bukti bahwa proyek superblok senilai Rp3 triliun tersebut mampu menjawab kebutuhan masyarakat Makassar. Di samping itu, jelasnya, proyek tersebut juga terbukti menjadi sarana baru investasi yang prospektif bagi para investor.
“Kami sangat bangga proyek mixed used superblock development ini bisa menarik minat yang luar biasa dari para investor,” katanya dalam keterangan resmi, Selasa (28/1/2014). 
Dia menyatakan saat ini pihaknya akan membuka show unit apartemen tersebut di Marketing Gallery St. Moritz Makasar. Di samping itu, dia menuturkan perseroan juga akan menyelenggarakan program spesial selama satu minggu dengan beragam hadiah untuk menyambut Tahun Baru Imlek.
Sebelumnya, pada peluncuran superblok St Moritz Makassar, Lippo Homes menawarkan 286 unit apartemen yang terbagi dalam 22 lantai di menara pertama megaproyek tersebut. Pada penjualan perdana, apartemen tersebut dibanderol harga Rp700 juta.

Selasa, 30 November 2010

Indonesia Akan Miliki Jembatan Terpanjang di Dunia

Jembatan Selat Sunda mulai digarap serius oleh pemerintah. Keseriusan pemerintah mencuat dari hasil rapat koordinasi gabungan yang digelar oleh Menko Perekonomian bersama sejumlah kementerian dan lembaga terkait termasuk Gubernur Banten. Mereka sudah menyepakati rencana dan perangkat pembangunan Jembatan Selat Sunda sesuai dengan Keputusan Presiden nomor 36 tahun 2009 tentang Tim Nasional Pembangunan Jembatan Selat Sunda.
Jika sudah terwujud, pemerintah Indonesia berharap bisa melebihi jembatan terindah Golden Gate di California, Amerika Serikat karena jembatan ini akan menjadi jembatan terpanjang di dunia. Yang paling membanggakan adalah jembatan ini akan dibangun dengan memakai otak dan tenaga ahli Indonesia.
“Hasil rapat gabungan itu mengacu pada Pre-Feasibility Study (studi kelayakan) yang dilakukan oleh kontraktor penggagas utama yaitu PT. Bangungraha Sejahtera, yaitu perusahaan yang berada di bawah group milik Tomy Winata. Satu persatu rencana awal seperti jalur kereta api, saluran pipa untuk gas, air, dan listrik mulai menjadi acuan. Kita jalankan ini bersama-sama semua komponen bangsa,” ujar Direktur PT. Bangungraha Sejahtera Agung Prabowo.
Menurut Menko Perekonomian Hatta Rajasa, jembatan sepanjang 29 kilometer itu diperkirakan memakan dana hingga Rp 140 triliun. Anggaran itu sudah termasuk dana membangun kereta api dengan jalur ganda. Saat ini semua perangkat yang dibutuhkan untuk pembangunan juga sudah selesai yaitu yang mencakup organisasi, personalia, keterpaduan pekerjaan dan pembentukan tiga kelompok kerja yang membidangi teknis dan lingkungan, pengembangan wilayah ekonomi, serta keamanan dan pendanaan.
Karena besarnya dana yang dibutuhkan, pemerintah berharap anggaran tersebut bisa didanai oleh kalangan swasta, sedangkan pemerintah Propinsi Banten dan Lampung akan menjadi mitra swasta. Menurut Agung, sejumlah investor menyatakan minatnya, khususnya dari China. Sedangkan dari dalam negeri, sejumlah perusahaan yang tertarik yaitu PT. Jasa Marga TBk. dan PLN.
Pelaksanaannya hanya tinggal menunggu Keputusan Presiden (Kepres), “Kita sudah berada di ujung pembangunan,” kata Hatta Rajasa. Hatta berharap pondasi jembatan itu bisa mulai dibangun pada tahun 2013 atau 2014 oleh para teknisi Indonesia dan selesai dibangun pada tahun 2020. Jembatan ini akan menggunakan teknologi terbaru dan dirancang dengan kekuatan bangunan bisa tahan gempa hingga 9 skala Richter.

Sumber : jawaban.com

Rabu, 24 November 2010

Cara Pasang Keramik Dinding

Persiapan pekerjaan pasangan keramik dinding
1.      Siapkan tenaga kerja, bahan dan peralatan yang cukup
2.      Bahan-bahan ditempatkan dekat pekerjaan pemasangan
3.      Siapkan / bersihkan lokasi pekerjaan
4.      Pilih seluruh keramik yang akan dipasang , sehingga ukurannya sama dan tidak ada yang cacat (harus baik)
5.      Rendamlah keramik yang akan dipasang agar jenuh kerja
6.      Periksa dan siapkan saluran-saluran instalasi yang harus tertanam dibelakang tegel keramik dengan benar
7.      Ayaklah pasir yang akan dipakai untuk spesi
8.      Siapkan lampu penerangan untuk kemudahan pemasangan.

Pelaksanaan pasang keramik dinding
1.      Patokan Ukuran
  • Buat garis-garis sipatan waterpas pada dinding keramik keliling +_ 1 m untuk penentuan peil ketinggian
  • Buatlah lotan- lotan  pada dinding ditiap pojokan ruangan sekaligus sikuannya dan garis pertengahan dinding untuk pembagian tegel keramik
  • Ukurlah jarak – jarak  dinding ruangan lebar dan tingginya, berikut bagian-bagian yang terpasang pada ruangan tersebut
  • Berdasarkan pengukuran dan data – data tersebut diatas buatlah gambar kerja pembagian pemasangan tegel keramik pada ruangan tersebut.
2.      Pelaksanaan Pemassangan tegel keramik dinding
  • Sebagai patokan pemasangan kita ikuti gambar rencana pemasangan yang telah dibuat sebelumnya.
  • Pada pelaksanaan pemasangan keramik dinding sebaiknya tegel tegel ruangan tersebut belumterpasang
  • Berdasarkan lotan dan garis tengah  dinding, kita pasang horizontal satu baris keramik dibagian bawah dinding, dan dua baris vertical dibagian pinggir dinding sebagai kepalaan pasangan
  • Pemasangan keramik  kepalaan yang horizontal dimulai dari tengah dinding menuju kearah pinggir dan untuk keramik vertical dari bawah keatas
  • Pasangan keramik bagian pinggir tidak boleh terpadat potongan yang kecil, harus > ½ tegel keramik
  • Pasangan keramik harus mengikuti tarikan benang horizontal yang waterpas dan benang lotan untuk verticalnya
  • Untuk pasangan baris pertama keramik harus diplot dulu agar sesuai dengan gambar rencana dan tidak terdapat potongan yang kecil dibagian pinggir
  • Tiap baris pasangan keramik nad –nadnya harus dijamin lurus dan sejajar vertikalnya maupun horizontalnya
  • Spesi  pasangan harus mempergunakan campuran yang kuat dan kedap air, cara pemasangannya spesi harus dipasang pada keramik  dulu baru ditempelkan pada dinding dengan cara titekan dan diketok –ketok sampai dengan rata dan padat
  • Pasangan spesi keramik harus padat dan rata tidak boleh terdapat bagian yang kosong
  • Sebelum pemasangan dilakukan dinding maupun keramiknya harus dibasahi air terlebih dahulu.
  • Setelah keramik kepalaan terpasang, untuk pemasangan keramik selanjutnya dilakukan dari arah bagian bawah menuju keatas, agar pasangan yang baru tertahan bagian bawahnya
  • Untuk mendapatkan permukaan yang rata, pasangan keramik tiao baris harus ditap (diratakan) dengan jidar panjang dan diraba dengan tangan tiap sambungan nad keramik
  • Nad-nad keramik yang diberi celah, pengisiannya dengan mengoleskan adonan semen kental atau dengan bahan khusus
  • Harus diperhatikan tiap accessories, kran –kran air, sakelar-sakelar listrik dll sebaiknya dipasang pada persilangan tegel keramik
  • Pertemuan nad keramik pada pojokan harus ketemu dan sudutnya harus siku-siku dan lurus
  • Pertemuan keramik pada pojokan sebaiknya dipinggul (dibulatkan) atau dislep serong (adu manis)

Keuntungan Bahan Bangunan Beton

Beton dibanding bahan bangunan yang lain mempunyai beberapa keuntungan, diantarannya:
  • Mudah dibentuk sesuai dengan keinginan
  • Tahan lama dan memerlukan sedikit perawatan, jadi lebih ekonomis
  • Mempunyai daya tahan yang bagus terhadap karat dan tidak mudah lapuk
  • Tidak mudah terbakar
  • Ketahanan terhadap angin yang berkecapatan tinggi (kencang)
  • Tidak dimakan serangga atau rayap
Ini adalah beberapa alasan yang dapat dipertimbangkan apabila anda hendak memilih beton sebagai bahan bangunan.

Perencanaan Beton Bertulang

Beton bertulang adalah suatu bahan material yang terbuat dari beton dan baja tulangan. Kombinasi dari kedua material tersebut menghasilkan bahan bangunan yang mempunyai sifat-sifat yang baik dari masing-masing bahan bangunan tersebut. Ini dapat dijabarkan sebagai berikut. Beton mempunyai sifat yang bagus, yaitu mempunya kapasitas tekan yang tinggi. Akan tetapi, beton juga mempunyai sifat yang buruk, yaitu lebah jika dibebani tarik. Sedangkan baja tulangan mempunyai kapasitas yang tinggi terhadap beban tarik, tetapi mempunyai kapasitas tekan yang rendah karena bentuknya yang langsing (akan mudah mengalami tekuk terhadap beban tekan). Namun, dengan menempatkan tulangan dibagian beton yang mengalami tegangan tarik akan mengeliminasi kekurangan dari beton terhadap beban tarik. Demikian juga bila baja tulangan ditaruh dibagian beton yang mengalami tekan, beton disekeliling tulangan bersama-sama tulangan sengkan akan mencegah tulangan mengalami tekuk. Demikianlah penjelasan tentang mengapa kombinasi dari kedua bahan bangunan ini menghasil bahan bangunan baru yang memiliki sifat-sifat yang lebih baik dibanding sifat-sifat dari masing-masih bahan tersebut sebelum digabungkan. Berikut kita akan paparkan sesuatu yang berhubungan dengan bahan bangunan beton dan tulangan baja.
Beton adalah bahan bangunan yang terbuat dari semen (Portland cement atau semen hidrolik lainnya), pasir atau agregat halus, kerikil atau agregate kasar, air dan dengan atau tanpa bahan tambahan. Kekuatan tekan beton ($f_{c}^{\prime }$) yang digunakan untuk perencanaan ditentukan berdasarkan kekuatan tekan beton pada umur 28 hari. Meskipun sekarang kita dapat menghasilkan beton dengan kekuatan tekan lebih 100 MPa, kekuatan tekan beton yang umum digunakan dalam perencanaan berkisar antara 20 – 40 MPa. Seperti diterangkan sebelumnya, beton mempunyai kekuatan tekan yang tinggi akan tetapi mempunyai kekuatan tarik yang rendah, hanya berkisar antara 8% sampai 15% dari kekuatan tekannya. Untuk mengatasi kelemahan dari bahan beton inilah maka ditemukan bahan bangunan baru dengan menambahkan baja tulangan untuk memperkuat terutama bagian beton yang mengalami tarik.
Baja tulangan yang digunakan untuk perencanaan harus mengunakan baja tulangan ulir/sirip (deformed bar). Sedangkan tulangan polos (plain bar) hanya dapat digunakan untuk tulangan spiral dan tendon, kecuali untuk kasus-kasus tertentu.
Berikut adalah ukuran baja tulangan yang dapat digunakan untuk perencanaan beton bertulang:
NoPenamaanDiameter
nominal
Luas penampang
nominal
Berat
nominal
(mm)(cm $^{2}$ )(kg/m)
1S.660,28270,222
2S.880,50270,395
3S.10100,78540,617
4S.13131,3271,04
5S.16162,0114,58
6S.19192,8352,23
7S.22223,8012,98
8S.25254,9093,85
9S.39296,6255,18
10S.32328,0426,31
11S.363610,187,99
12S.404012,579,88
13S.505019,6417,4
Sebagai tambahan, baja tulangan ulir yang akan digunakan dalam beton bertulang harus memenuhi ketentuan dari ASTM yang berhubungan dengan baja tulangan sebagai berikut:
  • “Spesifikasi untuk batang baja billet ulir dan polos untuk penulangan beton” (ASTM A615M)
  • “Spesifikasi untuk batang baja axle ulir dan polos untuk penulangan beton” (ASTM A617M)
  • “Spesifikasi untuk baja ulir dan polos low-alloy untuk penulangan beton” (ASTM A706M)
Referensi:
  1. SNI-03-2847-2002 Tata Cara Perencanaan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung
  2. SNI-07-2052-2002 Baja Tulangan Beton

Minggu, 07 November 2010

TEXTBOOK BETON BERTULANG : REINFORCED CONCRETE DEEP BEAMS

(7,671 MB)
By F.K.Kong, Routledge, 1998 (304 Pages)
ISBN : 0216926955
Book Description:
The contents of this book have been chosen with the following main aims: to review the present coverage of the major design codes and the CIRIA guide, and to explain the fundamental behaviour of deep beams; to provide information on design topics which are inadequately covered by the current codes and design manuals; and to give authoritative reviews of some powerful concepts and techniques for the design and analysis of deep beams.
down load via link di http://rapidshare.com
down load file *.rar di http://www.rapidshare.com
down load via link di http://mihd.net

AASHTO STANDARD SPECIFICATION FOR HIGHWAY BRIDGES, 16TH ED

(16,041 MB)
By AASHTO, American Association of State Highway & Trans, 1996 (760 Pages)
ISBN-10: 1560510404
ISBN-13: 978-1560510406
Book Description:
The structural design standards used by state bridge engineers, engineering colleges and universities, and practicing engineers worldwide. Customary U.S. Units. Loose-leaf with three ring binder. Replaces the 15th Edition and Interim Specifications-Bridges-1993, 9400 and 1995.
down load file *.rar di http://rapidshare.com
down load file *.pdf di http://www.rapidshare.com